BeritaRakyat.Co,.Kendari – Tiga petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Wulele, Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari diduga diamankan oleh aparat keamanan dari Polsek Baruga.
Penangkapan Ketiga petugas tersebut, diduga akibat menjual Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di luar kententuan atau menjual (subuh-subuh) dan juga melakukan jual beli nomor antrian kendaraan.
“Tiga orang yang diambil, tadi pagi-pagi sekali sama Polsek Baruga. Mereka menjual subuh-subuh,” kata salah satu sumber sekaligus masyarakat sekitar yang kami tidak sebutkan namanya kepada media ini, Sabtu (21/12/2024).
Ketiga petugas yang diamankan tersebut menurut dia, salah satunya ialah pengawas SPBU Wulele insial DN.
“Yang jelas ada tiga yang diamankan, satu orang pengawas SPBU,” bebernya.
Aktivitas penjualan BBM Subsidi hingg jual beli nomor antrian kendaraan ini, menurutnya telah lama dilakukan oleh sejumlah oknum petugas SPBU Wulele.
“Sudah lama adami mungkin tiga bulan, makanya sudah di intai mungkin. Tadi pagi katanya ada petugas yang menyamar ikut mengantri langsung diamankan itu tiga orang,” ungkapnya.
Sementara itu Kapolsek Baruga AKP Agung Pratomo belum berhasil dikonfirmasi. Baik dihubungi melalui pesan WhatsApp tidak menjawab, maupun di temui langsung di kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Baruga.
Hanya saja penangkapan tiga petugas SPBU dibenarkan oleh salah satunya anggota Polsek Baruga.
“Iya tadi ada tiga orang, tapi sudah pulangmi selesaimi kayanya, pa Kapolsek sudah pulangmi juga,” kata salah satu anggota piket di Polsek Baruga kepada awak media.
ODEK