Hampir Satu Bulan Berlalu, Pelaku Penikaman di Kelurahan Wasolangka Tak Kunjung Ditangkap

Ilustrasi
Dengarkan Suara

BeritaRakyat.Co,.Muna – Terduga pelaku penganiayaan dan penikaman di Kelurahan Wasolangka, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna hingga kini masih menjadi misteri.

Padalah kejadian itu terjadi sejak 9 Mei lalu, namun anehnya pihak kepolisian Polsek Parigi, belum juga berhasil menangkap otak pelaku yang menyebabkan warga Kelurahan Wasolangka mengalami luka tusuk.

Menurut keluarga korban, sejak dilaporkan pada pada 10 Mei lalu, hingga kini proses hukum dalam kasus tindak pidana penganiayaan tersebut belum juga ada kepastian.

“Sudah 20 hari belum ditangkap, kita juga sudah ketemu Kasat Reskrim tapi belum jelas juga sampe sekarang, kita diminta sabar terus,” kata Karno saat dihubungi awak media pada, Kamis (29/05/2025).

BACA JUGA :  PT GMS Salurkan 100 Ton Beras Untuk Masyarakat Kecamatan Laonti

Pihaknya lanjut dia, menilai kenirja aparat Kepolisan terkesan lambat. Sebab dari tujuh terduga pelaku belum ada satupun yang berhasil diamankan, padalah identitas para terduga pelaku juga telah dikantongi.

“Pelakunya ada tujuh orang, belum ada yang ditangkap biar satu, padahal namanya pelaku, rumahnya, orang tuanya semua jelas. Tapi belum ada yang ditangkap, mereka hanya janji terus, sabar percayakan kami begitu terus,” heranya.

Untuk itu, pihaknya mendesak Polres Muna segera menangkap para terduga pelaku tersebut, sebelum menimbulkan reaksi dan protes keras dari keluarga korban.

“Harapan kami, Kapolres dan Kasat Reskrim turun langsung menangkap pelakunya. Karana kita sudah tidak percaya lagi sama Polsek, jangan sampai persoalan ini berkelanjutan, kalo tidak segera ditindaki,” pintanya.

BACA JUGA :  Dugaan Salah Prosedur Dalam Pendistribusian BBM Di SPBU Kecamatan Angata , Ini Penjelasan Polres Konsel

Sementara itu, Kapolsek Parigi IPDA Kasman meminta awak media untuk menanyakan langsung di Polres Muna.

“Langsung ke Polres saja, karena sudah diambil alih sama Polres kami hanya membatu,” kata Kasman saat hubungi n awak media melalui sambungan telepon.

Hanya saja menurut Perwira polisi satu balak di pundak ini saat ini, pihaknya masih terus melakukan penyidikan.

“Kendalanya orangnya (para pelaku) tidak ada, kami sudah mencari sampai dihutan sama-sama Buser tidak ada juga. Tiap hari turun tapi tidak ada, baru minum informasi dari masyarakat dimana keberadaan pelakunya,” singkatnya.

ODEK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *