BeritaRakyat.co, Konawe Selatan – Pemerintah Pusat melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta kepada seluruh pemerintah daerah di Indonesia untuk melakukan penundaan penyaluran Bantuan Sosial himgga tanggal 27 Nivember mendatang. Himbauan itu untuk memastikan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tidak bermuatan politis.
Mengutip dari telisik.id, usulan penundaan penyaluran Peneliti dari Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Annisa Alfath, menegaskan bahwa penghentian sementara penyaluran bansos menjelang pemungutan suara pada Pilkada 2024 bertujuan meredam risiko politisasi yang sering terjadi pada masa kampanye.
“Terkecuali di daerah yang sementara mengalami musibah atau bencana alam yang sangat memerlukan bantuan pemerintah,”katanya.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyatakan dukungannya atas usulan penundaan penyaluran bansos tersebut.
Hal ini disampaikannya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI yang dihadiri oleh Wamendagri Bima Arya Sugiarto dan sejumlah Penjabat (Pj) kepala daerah pada Senin (11/11/2024).
“Pak Bima Arya sampaikan bahwa teman-teman Komisi II meminta agar distribusi bansos untuk ditunda sampai dengan pilkada. Kami setuju, pak. Langsung setuju sekali,” ujar Tito dalam rapat yang digelar di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.
Terkait penyaluran bantuan sosial jelang Pilkada dan pemiluhan pada tanggal 27 November 2024, sepertinya tidak diindahkan ole Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang tetap menjadwalkan penyaluran bantuan sosial di sejumlah kecamatan.
Salah satunya Surat Sekretaris Daerah (Sekda) Konsel yang di tujukan Camat Konda untuk melaunching bantuan sosial berupa beras di Desa Puosu Jaya. Bantuan tersebut diperuntukkan untuk warga penyandang disabilitas, anak yatim dan anak terlantar.
“Ini juga aneh, Pemerintah Pusat teoah menghimbau untuk meghentikan, justru di Konsel dimasifkan untuk pelaksanaan penyaluran bansos. Kita berharap Pemda Konsel untuk patuh juga dengan Pemerintah Pusat,”ujar salah seorang warga kepada awak media ini, Kamis, (14/11/2024).
Sementara Sekda Konsel Hj Chadidja membenarkan jika hari ada penyaluran batuan sosial di Kecamatan Konda. Lainnya masih akan konfirmasi dengan Dinas yang bersangkutan
MAN