Polres Bombana Dikabarkan Kembali Tangkap Satu Alat Berat Milik Penambang Emas Ilegal

Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Desa Wumbubangka (FOTO : IST)
Dengarkan Suara

BeritaRakyat.Co,.Kendari – Aparat Kepolisan Polres Bombana dikabarkan kembali mengamankan satu alat berat jenis Eksavator, yang sedang melakukan penambangan emas secara Ilegal di Desa Wumbubangka, Kecamatan Rarowatu Utara.

Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, penangkan itu dilakukan pada, Selasa 27 malam kemarin.

Terkait penangkapan tersebut, media ini masih berupa melakukan konfirmasi dengan pihak kepolisian Polres Bombana, Hanya saja belum mendapatkan tangapan. Wakapolres Bombana Kompol Reda Irfanda belum merespon panggilan maupun pesan yang dikirim media ini.

Begitu juga dengan Kasat Reskrim Polres Bombana IPTU Yudha Febry Widjanarko belum merespon pesan maupun panggilan WhatsApp yang dikirim media ini.

Sementara itu, koordinator Forum Masyarakat Peduli Bombana (FMPB) Haslin Hatta Yahya juga membenarkan adanya penangkapan alat berat milik pelaku penambang emas tersebut.

BACA JUGA :  Hadiri Hari Kartini 2025, Dirjen Pentag Sebut Perempuan Semakin Diberikan Ruang Menuju Indonesia Emas

Haslin mengaku sangat mengapresiasi tindakan hukum yang dilakukan oleh jajaran Polres Bombana. Hal itu kata dia, semakin menguatkan bahwa apa yang sampaikan selama ini bukan mengada-ada.

“Apa yang selama ini saya suarakan, hari ini terbukti setelah beberapa Minggu lalu satu alat berat merk Zoomlion yang sedang melakukan penambangan ilegal diamankan oleh Polres Bombana. Semalam kembali lagi satu alat berat merk Shani yang sedang melakukan penambangan Ilegal diamankan oleh Polres Bombana,” kata Haslin kepada awak media, Rabu (28/05/2025).

Ia berhara Polres Bombana menindak tegas para penambang Ilegal tidak hanya berhenti sampai disini. Namun terus dilakukan, agar menjadi efek jerah kepada para penambang Ilegal yang sudah menjadi Perampok dan Perusak Lingkungan.

“Semoga dengan penangkapan dua alat berat yang sedang melakukan penambangan Ilegal ini bisa menjadi peringatan dan efek jerah terhadap para penambang ilegal. Agar jangan ada lagi yang berani melakukan penambangan emas secara Ilegal,” pintanya.

BACA JUGA :  Bertemu Masyarakat Wawowanggu, AJP-ASLI Komitmen Ciptakan Lapangan Kerja Hingga Air Bersih

Selain itu, dirinya juga meminta Polres Bombana tidak hanya berhenti disini. Namun harus terus melakukan penelusuran hinga pemilik alat berat yang digunakan selama ini.

“Harapan kami di bongkar sampai ke akar-akar nyaa, agar terang benderang siapa pemilik mesin, penyewa alat dan pemilik alat dan aktor intelektual penambangan ilegal. Sehingga bisa di proses karena semua tau bahwa kegiatan yang mereka lakukan adalah Ilegal, bahkan masih ada beberapa alat yang sudah kamii grebek beberapa minggu lalu, masih sering melakukan penambangan Ilegal dimalam hari,” tutupnya.

ODEK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *