BeritaRakyat.Co,.Kendari – Bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka, kembali melanjutkan rangkaian kegiatan silaturahmi dengan masyarakat Kabupaten Kolaka Utara pada, Minggu (15/09/2024).
Kunjungan ini, merupakan titik ke-7 dan ke-8 dalam kegitan rangkaian “ASR: Menyapa” yang menjangkau 4 kabupaten di Sulawesi Tenggara itu.
Dalam kunjungan pertama di Kolut, ASR mengunjungi Kecamatan Lapai. Balon Gubernur yang akrab disapa ASR ini berdialog langsung dengan para pedagang UMKM.
Salah satu warga Kecamatan Lapai, menyampaikan keluhan kurangnya bantuan bagi para pelaku UMKM sehingga pertumbuhan usaha mereka menjadi terhambat.
Menanggapi hal tersebut, Andi Sumangerukka langsung menjanjikan akan memudahkan mekanisme pemberian modal bagi pedagang kecil dan UMKM melalui pendanaan langsung dari APBD atau pinjaman dengan bunga rendah dari bank, guna mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Setelah itu, Balon Gubernur yang didukung PPP, Gerinda dan PAN itu, melanjutkan kegiatan silaturahminya di dermaga Desa Lawaida. Menurut warga setempat, Mantan Pangdam Hasannudin itu, adalah calon kepala daerah pertama yang melakukan kunjungan di desa mereka.
Dalam kesempatan ini, ASR menyinggung pentingnya peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Bumi Anoa. Ia pun menyampaikan komitmennya terhadap peningkatan SDM, yang dibuktikan dengan program beasiswa ASR yang telah berjalan selama 2 tahun lebih, dengan total penerima lebih dari 4.000 mahasiswa dan pelajar.
Lebih lanjut, ASR juga menyinggung Kolaka sebagai daerah dengan mayoritas penduduk petani dan penghasil komoditas pertanian seperti cengkeh, merica, dan kakao. Namun, masyarakat mengeluhkan keterbatasan pasokan pupuk di Kabupaten Kolaka Utara.
Sebagai Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), memaparkan bahwa HKTI hanya berperan sebagai mitra petani. Kendala dalam memberikan bantuan pupuk terletak pada regulasi yang diatur pemerintah. Andi Sumangerukka berkomitmen untuk memperjuangkan solusi terkait permasalahan ini.
Selanjutnya, ASR juga berencana melakukan pendataan terhadap tenaga honorer yang belum berkesempatan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Hasil dari pendataan ini nantinya, akan ditindaklanjuti dengan kegiatan pendampingan untuk meningkatkan kemampuan para honorer, sehingga dapat berkontribusi lebih baik dalam pembangunan daerah.
Tak hanya itu, Andi Sumangerukka juga menyampaikan program “SAJADAH” yang bertujuan untuk memastikan semua jalan antar daerah mulus. Hal ini diharapkan dapat mendorong perputaran ekonomi di daerah penghasil pertanian, seperti Kolaka Utara, agar dapat berjalan lebih lancar.
ODEK