Masyarakat Wumbubangka Gerebek Sejumlah Alat Berat Sedang Menambang Emas Dilokasi Tampa Izin

Salah satu Alat Berat jenis Eksavator yang berhasil di dokumentasikan warga saat asik melakukan aktivitas pertambangan emas (FOTO : IST)
Dengarkan Suara

BeritaRakyat.Co,.Kendari – Masyarakat Desa Wumbubangka, Kecamatan Rarowatu Utara, Kabupaten Bombana melakukan aksi tangkap tangan terhadap pelaku penambang emas secara Ilegal yang selama ini, terus terusan melakukan aktivitas tampa tersentuh hukum.

Koordinator Forum Masyarakat Peduli Bombana, Haslin Hatta Yahya mengatakan aksi tangkap tangan yang dilakukan sejumlah warga ini, sebagai bentuk mempermudah dan membatu tugas kepolisian yang selama ini, tidak pernah menemukan adanya para pelaku Ilegel mining yang dikeluhkan oleh masyarakat.

“Selama inikan katanya Polres tidak ada aktivitas pertambangan, kalo mereka turun selalu nihil. Sehingga hari ini kami, bersama teman-teman mempermudah tugas kepolisian menangkap para pelaku Ilegel mining untuk ditindak tegas,” kata Haslin kepada awak media, Minggu (23/02/2025).

Dari hasil aksi ini, lanjut Haslin pihaknya berhasil menemukan puluhan alat berat jenis Eksavator, yang sedang mengeruk material emas dengan bebas tampa ada ganguan dari pihak kepolisian.

BACA JUGA :  Polda Sultra Amankan 4 Pelaku Penyalahgunaan BBM Subsidi dan LPG 3 Kg

“Yang kita temukan sedang beraktivitas itu, ada lima alat berat. Kemudian ada tujuh yang sedang parkir, kami duga itu mereka beraktivitas malam hari,” ungkapnya.

Lebih lanjut Haslin mengungkapkan, pihaknya juga telah menyampaikan hal ini ke Polres Bombana untuk ditindak lanjuti.

“Setelah kita dilapangan tadi, kita juga sudah hubungi pa Kasat, sekarang kemungkinan masih dilokasi,” benernya.

Hal senada juga diungkapkan oleh tokoh pemuda Desa Wumbubangka lainnya, Aldin menurutnya, aksi ini dilakukan sebagai bentuk keprihatinan masyarakat terhadap adanya aktivitas pertambangan emas secara ilegal yang selama ini tak pernah tersentuh hukum.

“Selama inikan katanya tidak ada, tidak pernah ada hasilnya kalo Polres turun. Sekarang kami hanya mau buktikan kalo aktivitas pertambangan emas selalu ada. Nanti prosesnya tergantung teman-teman kepolisian, kita hanya membatu mempermudah saja,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Kejati Sultra Gelar Kegiatan Jaksa Masuk Sekolah di SMAN 2 Kendari

Menurut informasi yang diperoleh dilapangan kata Aldin, sejumlah alat berat tersebut diduga milik salah masyarakat bernama pak Bili.

“Katanya mereka disuruh sama pak Bili, orang SP2,” kata Aldin.

Untuk itu, Ia berharap Polres Bombana segera menindak tegas para pelaku Ilegel mining yang tak kunjung ada habisnya tersebut.

“Kita berharap tidak ada alasan lagi bagi Polres Bombana untuk tidak melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku Ilegel mining. Ini harus ada efek jera,” tutupnya.

Sementara itu, hingga berita ini tayang Kasat Reskrim Polres Bombana IPTU Yudha Febry Widanarko maupun Kapolsek Lantari Jaya Prasetyo Nento belum berhasil di konfirmasi.

ODEK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *